2024 sudah mau selesai, yey~ #ekspresidatar
Setelah beberapa tahun sebelumnya mencoba rekap tahunan dengan pembagian per bulan, di tahun ini saya akan mencoba membaginya dengan per relasi, seperti:
1. Saya dan diri saya sendiri.
Rasanya mau peluk diri sendiri buat mengucapkan terima kasih banyak sudah bisa melalui 2024 ini.
Mengalami lingkungan kerja yang baru di ranah perfilman dengan tanggung jawab yang baru juga, dan sudah hampir setahun lamanya. Ada banyak hal baru yang dirasakan, dialami, dan dipelajari tahun ini. Dengan segala haha-hihi-huhu-hehe-hoho dan tak lupa “hah heh hoh”nya.
Bersyukur di sela-sela fase adaptasi ini juga ada kalanya fase menghibur diri sendiri, tentu dengan konser, mulai dari perdana menonton Coldplay, impian dari SMA, meskipun lagu yang mereka bawakan bukan dari album lama(aaa sekali), bisa menonton Bombay Biclycle Club, lagu yang cukup mengiringi masa-masa kuliah, dan album-album pertama dari band kesukaan semasa kuliah seperti Stars and Rabbit, Efek Rumah Kaca, dan Barasuara di Pestapora, yang paling spesial adalah Pandai Besi yang muncul kembali, dan juga perdana menonton pertunjukan piano yang memainkan soundtrack anime!
Di tahun ini juga perdana..
Mencoba gym sambil diselingi dengan berlari, sejujurnya sampai saat ini belum merasakan dampak yang signifikan selain nyeri-nyeri badan, mungkin juga karena pola tidur yang kurang dijaga. Berharap sekali di tahun 2025 ini pola tidur lebih tertata, mengingat usia akan mulai menginjak kepala 3 hahaha.
..dan ngekost, dulu pernah sih di BSD karena plafon rumah sempat jebol. Tapi untuk yang sekarang perdana ngekost di Jaksel yang lokasinya dekat dengan kantor, syahdu sekali karena ada balkonnya dan ada jendela sesuai kriteria. Meskipun setiap pulang sudah gelap dan pas bangun juga buru-buru berangkat.
Highlight tahun ini juga cukup tergambarkan pada artwork ini:
diberikan Edwin dan akan saya jadikan pengingat, supaya pikiran ga berisik-berisik amat..
2. Saya dan keluarga.
Di tahun ini mulai menyadari detik waktu terdengar lebih lantang, sedang mencoba berusaha meluangkan waktu dengan keluarga sedang dicoba menjadi salah satu prioritas. Tahun ini papi dirawat di rumah sakit karena mengalami gejala stroke, masih lekat di ingatan kalau saat itu sempat mengalami mixedfeelings yang sungguh berkecamuk dan tidak bisa ditahan sampai tumpah semua air mata di parkiran rumah sakit. Bersyukurnya, di tgl 25 Desember kemarin bisa makan bersama dan sempat kilas balik ke sebuah supermarket di Jakbar yang agak gak ngeh kalo pas kecil sering dibawa ke sana kalo nggak dibilangin hahah. Bersyukur juga bisa hadir di ulang tahun opa dan oma tahun ini.
3. Saya dan teman teman.
Senang sekali karena di tahun ini olahraga sudah lumayan menjadi bagian dari "gaya hidup" yang dijalani bersama teman-teman. Ada agenda badminton bersama, lari bersama (tahun ini perdana 10K!), dan mencoba crossfit juga, dan bersyukur akan pertemuan-pertemuan kecil dalam rangka "reuni" yang sangat saya hargai ketika ada yang masih reach out dan bersedia untuk bertemu, dari berdua sampai ramai-ramai, hanya untuk update kabar kehidupan masing-masing semata.
Masih bisa merayakan Secret Santa bersama teman-teman kuliah, dengan anggota yang tahun ini katanya paling lengkap.
Di tahun ini rasanya lebih peka untuk merayakan hal-hal kecil, yang menjadi kumpulan memori-memori sebagai pelengkap untuk setiap hal yang disyukuri di 2024 ini. Menyadari bahwa hari-hari yang begitu-begitu saja atau membosankan pun, tetap perlu disyukuri karena seperti mengartikan semua sedang berjalan sebagaimana mestinya dalam keadaan yang baik-baik saja. Semoga bahagia itu sederhana dan senantiasa akan tetap selalu dari hal-hal sederhana.
Beberapa hal juga rasanya cepat sekali, dan jadi cukup refleksi kalau di tahun ini rasanya serba menjalani semuanya dengan terburu-buru. Beberapa janji pun juga dirasa tidak bisa ditepati secara tepat waktu. Entah apa yang perlu dibenahi dan bagaimana caranya. Tapi semoga terjawab pelan-pelan di tahun depan.
Halo 2025, semoga bisa lebih akrab dengan pikiran yang suka overthinking dan terlalu kemana-mana ini.
Kadang pikiran sendiri suka bikin takut rasanya.
Sehat-sehat ya jasmani dan rohani, di 2025 ini.
No comments:
Post a Comment