Wednesday, 12 March 2014

Saya rindu...

Saya rindu dibangunkan oleh bel asrama yang kencangnya bukan main, dulu sangat jengkel mimpi dirusak oleh bunyi itu, tapi sekarang saya rindu.

Saya rindu berebut naik becak dan berlari agar tidak terlambat bersama partner becak saya.

Saya rindu menulis kertas keterlambatan masuk gerbang.

Saya rindu menyapa Suster Asrama saya, saya rindu menyapa Bu Yanti, saya rindu menyapa Pak Yanto, dan karyawan Asrama lainnya

Saya rindu menyapa kakak, teman, adek, di setiap berjalan di lorong asrama,

Saya rindu punya waktu untuk saya sendiri dan merefleksi diri ketika di asrama.

Saya rindu mengerjakan kerja bakti di unit saya, padahal dulu anggota unit mana yang tidak malas untuk kerja unit setiap bulannya.

Saya rindu mengucapkan "Permisi unit 7..."
Saya rindu mengucapkan "Ngebari ya"
Saya rindu mengucapkan "Tag WC!"

Saya rindu doa pagi, doa rosario, dan misa yang diadakan setiap Jumat, yang dulu sering saya lewati.

Dan saya rindu dibujuk-bujuk untuk pergi ke Gereja setiap Minggunya, rindu makan bubur Panti Rapih atau Soto Pak Man sehabis misa usai bersama teman-teman dan bergosip padahal kami baru saja dari Gereja.

Saya rindu dengan percakapan-percakapan bersama teman-teman seperjuangan saya di teras ruang merah.

Saya rindu dengan perbuatan gila saya dengan teman-teman saya yang menggoreskan kenangan yang sangat indah di benak saya.

Saya rindu tidur 1 ruangan dengan 4 orang, dan setiap malam bercerita sampai akhirnya satu per satu dari kami tertidur.

Saya ingin pulang,
Saya ingin mengulang,
Saya ingin menjalani kembali,

Masa-masa SMA saya di Yogyakarta, yang sungguh membentuk saya sekarang.



Siapapun, tolong bawa saya kembali ke masa itu.

No comments:

Post a Comment